Arung Jeram Ciberang


Rafting Sungai Ciberang ini terletak di Kampung Muara, Desa Banjar, Lebak Banten. Panjang trek yang dilalui dibagi dua yaitu 10km dan 25 km. Saat itu, kita sedang mengikuti Open Trip “RekreasiTrip” yang mengambil kategori 10km dengan waktu tempuh sekitar 2 jam. Pukul 07.00 pagi, Minggu tanggal 29 Desember 2013 kita yang dari Jakarta berkumpul di Plaza Semanggi kemudian lanjut menuju Bogor untuk mengangkut peserta yang lain dan lanjut ke Sungai Ciberang. Butuh waktu 4 jam untuk mencapai daerah ini. Sesampainya di sini, kita disuguhi snack serta beristirahat dan sholat. Untuk persiapan, jangan lupa membawa powerbank dengan baterai full karena disini tidak ada colokan :3

Ekspetasi saya ketika dihadapkan dengan kata arung jeram adalah ombak kuat, sungai deras dan berbahaya. Namun, arung jeram Ciberang tidak sesuai ekspetasi. Arusnya tenang, padahal saat ini adalah musim hujan. Jeramnya juga tidak begitu banyak dan sangat jarang perintah mendayung turun dari pemandu. Kita terlalu banyak duduk manis di dalam perahu. Menurut saya, kebanyakan waktu dihabiskan untuk istirahat. Arung Jeram Ciberang termasuk kategori grade 3, ombaknya tidak terlalu kuat untuk pemula yang ingin mencoba arung jeram.

Namun, bila yang kalian cari “view”, pemandangan di sini cukup bagus, air sungai masih jernih serta kiri kanan hutan yang sungguh hijau. Untuk ‘jiwa petualangan’ selama rafting, saya kasih nilai 5 dari 10. Kemudian, ketika mencoba body rafting di sini, jauh lebih seru ketimbang arung jeramnya sendiri. Hihi. Tapi waspada pada batu-batu sungai yang sudah siap menciumi pantat kalian. Apalagi yang berpantat tepos. Sakitnya dobel, langsung ke tulang. X’))

Setelah sedikit mencoba body rafting, kita harus berjalan sekitar 100m melewati rumah penduduk. Sebab, ada dam yang tidak boleh dilewati oleh peserta, yaitu dam setinggi 5m. Sayang sekali, padahal terlihat sangat seru. Selanjutnya, kita akan mendapatkan pemandangan rumah penduduk di sekitar sungai serta anak-anak yang bugil sedang bermain air. Dan ada anak yang iseng, ia mencemburkan diri dari jembatan yang kurang lebih tingginya 10m. Duh, bahaya dek...

Setelah 2,5 jam perjalanan rafting kita pun selesai. Sampai di atas, kita disuguhi oleh kelapa muda dan gorengan. Kemudian, dengan mobil bak terbuka kita berangkat ke pemandian air panas. Di sana, kita melakukan ritual makan siang, berendam air panas, dan merendam kaki di kolam ikan dan bersih-bersih. Sekitar pukul 16.30 kita berangkat ke Jakarta dan sampai di Jakarta sekitar pukul 21.30.
See you at another trip, guys!



No comments:

Post a Comment